Scroll to top

Tips & Trik Mengisi BBM yang Baik dan Memilih Oktan yang Tepat untuk Motor Kesayangan
User

Tips & Trik Mengisi BBM yang Baik dan Memilih Oktan yang Tepat untuk Motor Kesayangan

Sebagai bikers, memperhatikan cara mengisi bahan bakar dan jenis BBM yang dipakai adalah hal penting agar performa motor tetap optimal. Mungkin kita sering bertanya-tanya: kapan waktu terbaik untuk isi bensin, dan oktan mana yang cocok? Berikut Riderstory.id berbagi tips dan trik seputar pengisian BBM yang baik serta panduan memilih oktan sesuai kebutuhan motor.


---

Baca Lainnya :

  • 1. Kapan Waktu Terbaik Mengisi BBM?

Mengisi bensin secara rutin adalah langkah sederhana, tapi dampaknya besar untuk jaga kondisi motor. Banyak mekanik menyarankan untuk tidak membiarkan tangki BBM terlalu kosong, sebab hal ini bisa mempengaruhi sistem bahan bakar dan kesehatan mesin.


Kapan sebaiknya isi BBM?

Isi saat indikator bensin di setengah atau di atas seperempat: Jangan menunggu sampai bensin nyaris habis. Saat level BBM rendah, kotoran dari dasar tangki bisa terhisap ke dalam mesin, dan ini bisa merusak komponen di dalamnya.

Jangan menunggu indikator menyala merah: Pompa bahan bakar membutuhkan bensin sebagai pendingin. Jika bensin habis, pompa bahan bakar bisa bekerja lebih keras dan memperpendek umur pakainya.


  • 2. Pilih Oktan yang Sesuai dengan Mesin

Di pasaran, ada berbagai jenis BBM dengan kadar oktan berbeda, seperti RON 88 (Premium), RON 90 (Pertalite), RON 92 (Pertamax), hingga RON 95 (Pertamax Turbo). Masing-masing oktan memiliki peruntukan tersendiri, bergantung pada jenis mesin dan kompresi motor.


Cara memilih oktan yang tepat:

Cek rasio kompresi mesin motor: Sebagai aturan umum, motor dengan kompresi 9:1 sampai 10:1 bisa menggunakan BBM RON 88–90. Motor dengan kompresi lebih tinggi, di atas 10:1, membutuhkan oktan 92 atau lebih agar tidak cepat ngelitik (knocking).

Sesuaikan dengan rekomendasi pabrikan: Jika motor kita memiliki rekomendasi oktan BBM, sebaiknya diikuti agar performa tetap optimal dan menghindari kerusakan dini pada mesin.

Contoh untuk Yamaha Mio Sporty: Yamaha Mio Sporty, misalnya, idealnya menggunakan BBM dengan oktan minimal RON 90. Motor ini memiliki kompresi cukup rendah, sehingga cocok menggunakan Pertalite. Namun, bila ingin performa lebih optimal dan efisiensi pembakaran, bisa juga mencoba Pertamax (RON 92).


  • 3. Manfaat Memilih BBM dengan Oktan Tepat

Menggunakan BBM yang tepat bukan hanya sekadar untuk kelancaran perjalanan, tetapi juga berpengaruh langsung ke kesehatan dan usia pakai mesin motor.

Mencegah knocking atau ngelitik: Oktan yang sesuai dengan kompresi mesin mencegah detonasi prematur, yang menyebabkan bunyi ngelitik di mesin.

Menjaga performa tetap stabil: BBM dengan oktan sesuai meningkatkan efisiensi pembakaran, mengurangi risiko residu karbon, dan menjaga motor tetap bertenaga.

Meningkatkan efisiensi bahan bakar: BBM dengan oktan yang tepat memastikan setiap tetes bensin terbakar sempurna, sehingga lebih irit di kantong.


---

  • 4. Tips Saat Mengisi BBM

Isi di pagi atau malam hari: Suhu udara yang lebih dingin membantu BBM lebih padat, sehingga isi tangki lebih optimal.

Matikan mesin saat mengisi: Mematikan mesin saat mengisi mengurangi risiko bahaya dan menjaga performa komponen tetap awet.

Isi BBM perlahan-lahan: Menekan tuas perlahan saat mengisi BBM menghindari pembentukan gelembung yang bisa mengurangi volume bahan bakar.

---

Pengisian BBM yang tepat dan memilih oktan yang sesuai adalah langkah kecil namun krusial untuk menjaga performa motor dan usia pakainya. Untuk motor-motor seperti Yamaha Mio Sporty, sebaiknya gunakan BBM dengan oktan minimal RON 90, dan jangan biarkan tangki sampai benar-benar kosong sebelum mengisi. Dengan kebiasaan ini, kita bisa lebih nyaman dan aman di jalan.

---

Dengan menjaga kebiasaan pengisian BBM yang baik, motor kesayangan kita akan tetap prima dan siap menemani perjalanan, baik harian maupun touring jauh. Jangan lupa, rawat motor seperti sahabat sendiri karena motor juga memiliki "nyawa" yang membutuhkan perawatan berkala.


Write a Facebook Comment

Leave a Comments