Ok Riders, jumpa lagi dengan kami Riderstory(dot)id. Artikel kali ini soal Motor Listrik Yamaha. Yap, Yamaha E01 yang sebelumnya kita jumpai di pagelaran IIMS. Riderstory akan memperkenalkan Motor Listrik Yamaha E01 lebih dekat. Yuk, langsung gass aja bro..

Yamaha E01 mirip-mirip dengan Yamaha Nmax ya bro Riders. tapi mesinnya nyaris tanpa suara, hanya terdengar denging seperti mesin turbo zet. Untuk menyalakan mesinnya berbeda dengan Yamaha metik yang lain, caranya tekan tombol start sampai ON dan muncul warna hijau. Jika sudah menyala indikator warna hijau maka sudah bisa kita Gass.

Nah, karena ini adalah Motor listrik maka sumber tenaga menggunakan Baterai. Untuk baterainya menggunakan model fix yang tertanam di tengah, tipe baterainya sendiri menggunakan lithium ion berkapasitas 4,9 kilowatt. Yamaha mengklaim baterai tersebut dapat menempuh jarak sekitar 104 KM dengan catatan kecepatan rata-rata 60 KPJ. Sebenarnya kecepatan maksimum yang dapat dicapai bisa lebih tinggi dari 60 KM namun tentu akan mengurangi jarak tempuh yang dicapai, sehingga tidak bisa 104 KM.

Yamaha E01 menggunakan baterai fix dengan pertimbangan kapasitas baterai, Jadi semakin besar kapasitas baterai maka semakin jauh jarak yang bisa kita tempuh. Untuk saat ini hampir tidak mungkin untuk mencapai jarak tempuh yang diinginkan. Ada kekurangan jika menggunakan baterai swap, kita tidak tahu kondisi dan perlakuan baterai yang dipakai oleh orang lain. Contoh kecilnya saat Swap di Setasiun Baterai, Bisa saja baterai yang kita pakai kualitas lebih bagus namun malah tertukar dengan baterai yang kualitasnya tidak bagus karena perawatan lebih buruk.

Yamaha E01 juga dilengkapi dengan multi function digital speedometer, didalamnya berisi cukup lengkap. Dimulai dari speedometer dengan angka yang besar, kemudian di bawahnya ada indikator baterai yang ditampilkan dalam satuan. Nah di atas speedometer ini ada indikator yang menjelaskan apabila motor siap dijalankan Jadi kalau warnanya berubah jadi hijau. Kemudian di bawah indikator baterai ada pilihan mode berkendara, sedangkan dikanan kiri speedometer ini ada indikator lampu-lampu seperti lampu sein, lampu jauh, kemudian ada juga indikator ABS, dan traction control. serta dikanan bawah ada indikator Connection. Meski sama-sama sudah mengusung fitur we connect, fitur yang sudah biotin simcard wlt yang dapat mengirim data langsung dari motor tanpa harus pairing via bluetooth. Informasi yang ditampilkan juga tergolong lengkap, ada informasi kendaraan yang berisi Level baterai, Estimasi pengisian total jarak tempuh, Estimasi jarak tempuh, kemudian ada Riwayat berkendara, Rute berkendara, Unifikasi notifikasi, dan juga Location. Yang serunya lagi teman-teman bisa mengirimkan data sinyal lokasi setiap satu jam selama 24 jam terakhir sejak motor dimatikan. Fitur ini sangat berguna untuk mengetahui lokasi motor apabila motor diambil orang yang tidak bertanggungjawab.

Selain itu Yamaha E01 dilengkapi dengan 3 mode berkendara, yaitu Power, Standar, dan Eco. Masing-masing mode berkendara ini punya Karakteristik tenaga yang berbeda, pada mode Power tenaga maksimal yang dihasilkan sebesar 10,8 pada 5000 rpm dengan torsi maksimal sebesar 30,2 NM, pada mode Standar tenaganya masih sama 10,8 DM namun torsinya berkurang jadi 24,5.NM pada 1500, dan pada mode Eco tenaga yang dihasilkan hanya 7,2 DK saja dengan maksimal torsi sebesar 21,4 NM.

Yamaha E01 juga dibekali dengan sasis double Cradle. Selain itu swing armnya dibuat dengan teknologi yang sama dengan moge. Soal keamanan Yamaha E01 juga telah dibekali dengan beberapa fitur safety, seperti double ABS di rem depan dan belakang, kemudian Traction Control yang akan memberi kenyamanan saat bertemu dengan jalan yang licin. Fitur lain yang ada pada Yamaha E01 adalah Regenerative Braking, fitur yang hanya ada pada Yamaha E01 ini berfungsi memberi efek smooth seperti engine brake pada motor bensin. 

Metode pengecasan Yamaha E01 memiliki tiga cara, ada portable dengan charger yang bisa mengisi baterai dalam waktu 14 jam. Kemudian, mode normal yang akan memakan waktu 5 jam. dan mode fash charging yang bisa isi baterai dengan waktu 1 jam.

Nah, Infonya Yamaha Motor Indonesia baru akan melakukan test pasar dengan menurunkan 20 unit motor ke costumer pengguna Yamaha dan juga Media. Menurut Riderstory sih ini awal dari masa depan ya bro riders, dimana kendaraan nantinya akan semakin canggih dan tanpa suara. Selain itu juga kendaraan masa depan akan semakin ramah lingkungan pastinya. kalo menurut Bro riders gimana nih, kasih tanggapan di kolom komentar ya.. Terima kasih..